ULP Tuntaskan Tender Proyek Jalan Produksi Kalaju Teluk Santong

SUMBAWA,Harnasnews – Setelah melalui proses lelang tender terbuka yang dilakukan pihak Unit Layanan Pengadaan (ULP) Setda Sumbawa atas paket program kampung nelayan maju (Kalaju) di Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang berupa pembangunan jalan produksi yang menyerap anggaran DAK tahun 2024, akhirnya pihak ULP menetapkan pemenangnya adalah CV.Aneka Cipta Sumbawa, karena dinilai memenuhi syarat penawaran, dan hari ini pemberitahuan tuntasnya proses tender atas proyek tersebut telah kami terima, ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbawa Rahmat Hidayat S.Pi MT dalam keterangan Pers diruang kerjanya, Rabu (20/03/2024).

Proyek Jalan Produksi di kawasan Kalaju Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang tersebut terang Rahmat Hidayat, memang alokasi anggaran DAK mencapai sekitar Rp 800.000.000, dan setelah dilakukan tender yang diikuti oleh sejumlah perusahaan yang berminat, akhirnya ULP Setda Sumbawa menetapkan CV.Aneka Cipta Sumbawa dengan nilai penawaran sebesar Rp 678.390.107,71 ditetapkan sebagai pemenang tender.

“Dengan sudah adanya perusahaan pemenang tender tersebut, maka selanjutnya DKP Sumbawa akan segera membuat kontrak bagi pelaksanaan fisik pekerjaan dari proyek jalan produksi yang menggunakan Paving Block itu, paling tidak Pekan mendatang terkontrak, sehingga kegiatan action lapangan pembangunan fisiknya dengan pemasangan paving block sudah bisa mulai dilakukan,” papar Rahmat Hidayat.

Menurutnya, paket DAK 2024 untuk menunjang program kampung nelayan maju (Kalaju) di Desa Teluk Santong Kecamatan Plampang itu, selain pembangunan jalan produksi, ada pula pembangunan Instalasi air bersih, tukasnya.

Oleh karena itu, paling tidak awal Apri action fisiknya sudah bisa dimulai, dan diharapkan dengan ditetapkan Desa Teluk Santong masuk dalam program Kalaju, diharapkan kedepan dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik, ujarnya.(Hermansyah)

Leave A Reply

Your email address will not be published.